بسم الله
الرحمن الرحيم
الســلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحَمْدُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ حَمْداً
يُوَافِى نِعَمَهُ وَيُكَافِى مَزِيْدَهُ، يَا
رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِي لِجَلاَلِ وَجْهِكَ الْكَرِيْمِ وَعَظِيْمِ
سُلْطَانِكَ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ اللهُ وَأَشْهَدُ
أَنَّ مُحَمَّداً رَسُوْلُ اللهِ.
اللّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا
مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُ بِإِحْسَانٍِ إِلَى يَوْمِ
الدِّيْنِ, أَمَّا بَعْدُ.
Bapak-Bapak Guru, Santri-santri yang kami cintai, dan Keluarga Besar
Pondok Modern Darussalam Gontor yang
berbahagia.
Hari ini, kami
Pimpinan Pondok Modern beserta para santri dan guru, ditambah para hadirin dan
hadirat, asatidzah dan ustadzah, para tamu yang datang pada pagi hari ini
menyaksikan gerak langkah, sepak terjang perjuangan Pondok Modern di
masyarakat. Jumlah 3.282 berada di tengah-tengah kita menempuh perjalanan
hidup, menggapai dunia ilahi.
Betapa besarnya nikmat Allah untuk
Pondok Modern Darussalam Gontor dan betapa agungnya nilai-nilai perjuangannya,
suatu karunia yang tak ternilai dengan apapun, sekaligus amanat menuju ridlo
Allah.
Tidak mensyukuri kemajuan orang yang tak
pernah mengalami kemunduran atau kemandegan. Marilah kita semua berbuat, bekerja,
berfikir dan berdo’a siang dan malam,
semaksimal mungkin, dengan
vitalisasi tenaga, dengan
fikiran, dengan hati, berbekal ilmu dan akhlak.
عُلُوْمٌ
نَافِعَةٌ – وَأَخْلاَقٌ كَرِيْمَةٌ
اِعْمَلُوْا
فَوْقَ مَا عَمِلُوْا
berbuatlah lebih dari yang para
pendahulu berbuat,
BERPACU MENUJU YANG LEBIH BAIK
لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ
عَمَلاً (الأية)
Rasa “percaya diri” kita, pada sistem
pendidikan yang memadukan ide, gerak dan langkahnya mendapatkan simpati,
kepercayaan dan pengakuan semua lapisan masyarakat, sehingga meskipun
menghadapi hadangan pihak yang tak suka ( يريدون
ليطفؤونورالله ),
bermunculanlah sistem ini – di dalam dan di luar negeri – berbarengan dengan laju
pesatnya minat mengamalkan ajaran/syari'at Islam.
Anak-anakku
sekalian, keluarga besar Pondok Modern Darussalam Gontor
Semua santri & guru Pondok Modern
Gontor sampai yang berkeluarga, juga Mahasiswa-mahasiswi, lembaga-lembaga dan
staf-stafnya demikian pula pondok-pondok cabang dan Pondok-pondok Pesantren
Alumni harus menghayati dengan benar isi Khutbatul ‘Arsy, yakni : Pidato istana
tentang kebijakan-kebijakan pimpinan, program-program jangka pendek dan jangka
panjangnya agar tidak berfikir individual, Ayoh Mas nyang sarangan, Ayo
Mas nyang selekta atau Awake dewe oleh
opo Mas?! Awake dewe duwe opo maas? Kapan duwe "anu" lho maas! Ini
Penyakit, atau berfikir sektoral, hanya memikirkan
urusannya. Ujung-ujungnya mudah tercemar (terkontaminasi), tersusup (terinfiltrasi), 'anasir-'anasir yang merusak atau
memalingkan. Memalingkan dari tugas-tugas sebagai pejuang-pejuang, suami pada
istri, istri kepada suami, jangan sampai memalingkan tujuan pengabdian,
perjuangan, disini adanya adalah “give, give, give” tidak ada kamus “take”
dipondok ini. Suami juga demikian, bapak juga demikian “Nak izin nak, besok
izin kakakmu mau kawin, “Nak minta izin kepada Kyai, besok pagi adikmu ulang
tahun, Nak besok tanggal sekian, saya pulang karna kambingmu akan disunati”. “Ini
penyakit, ini penyakit” “penyakit jiwa” “penyakit panca jiwa”.
Mulai tahun ini ada pernyataan
penyerahan tertulis wali santri demi pencerahan hati/niat dan demi rasa
tanggungjawab bersama, apalagi di zaman carut marutnya peradaban-peradaban yang
ditawarkan oleh semua pihak/aliran didunia.
Sejak zaman penjajahan Belanda,
Jepang, Inggris hingga kemerdekaan, Orla…, Orba…dan reformasi dan era
berikutnya, Pondok Modern tetap menanamkan risalah keislaman, keilmuan dan
kemasyarakatan dengan berpanca jiwa :
1. keikhlasan,
2. kesederhanaan,
3. berdikari (kemandirian),
4. ukhuwah Islamiyah,
5. kebebasan.
Meniti jalan, menapak bumi, menggapai dunia lillahi robbil
'alamin
الله
أكبر…الله أكبر...الله أكبر
Alangkah beruntungnya para guru, para
dosen dan keluarga besar Pondok Modern Darussalam yang berkesempatan mengenyam
KEHIDUPAN BERSAMA, berada di
tengah-tengah medan
perjuangan; menjaga, membantu dan membela risalah yang mulia ini. Bondo bahu
pikir, lek perlu bojone pisan, kalau perlu suaminya dikorbankan, kalau perlu
istrinya dikorbankan, bukan dipertahankan untuk mashlahat yang pendek, atau
mashlahat pribadi.
Bapak-bapak,
ibu-ibu, hadirin-hadirat, rahimakumullah
Pandanglah putra-putri ummat yang
cantik-cantik, yang manis-manis, cerah-ceria, anak-anak kita generasi yang akan
datang, rapih-rapih ibarat mutiara yang bersinar cerah, secerah sinar matahari
di pagi hari, berbaris rapih, serapih hati fikiran dan penampilannya. Jangan
G..er kalau dipuji orang, jangan kecewa kalau diledek orang, ananda muslimah.
Melangkah kepada seperempat terakhir dari satu abad umur Pondok
Modern Darussalam ini, tidak cukup hanya mendengar, membaca dan
berbicara, tetapi perlu dengan seksama merenungkan kembali refleksi risalah
Pondok ini. Jangan sampai
kecewa karena merasa kurang beruntung atau puas karena mendapatkan banyak
manfaat jangka pendek. Mencari baiknya, bukan enaknya.
Kegiatan santri di Pondok Pesantern putri selama
24 jam akan menentukan nilai raport Pondok secara umum.
Kurikulum Pondok Pesantren
alumni, Pondok Pesantren cabang demikian pula, bangun tidur termasuk mata
pelajaran, berangkat tidur termasuk kurikulum, membangunkan anak termasuk kurikulum, keliling malam termasuk kurikulum,
berpramuka termasuk kurikulum, berorganisasi termasuk kurikulum Pondok Pesatren
Putri, matematika, fisika, fiqh, hadits juga termasuk kurikulum. Oleh karna itu
totalitas Pondok ini yang menentukan raport Pondok Modern Darussalam dan
Pesantren Putri secara umum dan secara detail.
Kekompakan
keharmonisan mengharuskan pola kebersamaan tanpa meninggalkan maslahat
pribadi/perorangan; pemberdayaan kader dengan etos kerja berpanca jiwa. Masa
yang akan datang – dekatnya tahun ini – merupakan جدّية “Kesungguhan”. Intensifikasi di semua bidang.
EVEN THE
BEST CAN BE IMPROVED. Yang terbaik masih
bisa diperbaiki. Kedisiplinan harus kita jalankan, disiplin waktu, disiplin
pakaian, disiplin izin, disiplin kegiatan harus kita jalankan. Kalau kita bukan
yang menjalankan aturan-aturan kita akan siapa lagi ?
Trend-trend sejarah Pondok sejak zaman
Tegalsari, Gontor Lama, Gontor Baru "Darussalam", Pondok-pondok
cabang Gontor 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 Kendari, Pesantren Putri III dan seterusnya
tetap menciptakan Pola Kehidupan Pondok yang harus dipertahankan dan diwariskan
kepada generasi berikutnya, yakni kesamaan Persepsi ide, visi, misi, isi,
sunnah, dan jangka-jangkanya. Itu semua telah tercantum dalam Piagam Penyerahan
Wakaf Pondok Modern.
Generasi kedua sudah banyak meninggalkan kita hanya beberapa orang saja
yang hanya tinggal diatas bumi, esok hari satu tahun, dua tahun, lima tahun,
atau sepuluh tahun kami-kami yang berstatsu generasi kedua akan pindah ke
Sukabumi, Balikpapan, atau Kampung Baru alias rahimakumullah. Kita do'akan yang telah meninggalkan kita
semoga jasanya diterima Allah dengan pahala yang setimpal, diampuni dosanya,
mendapatkan tempat di bawah nikmat Allah dan rahmatullah.
HATI-HATI Generasi ketiga !
wariskanlah nilai-nilai Pondok Modern, jangan hanya mewarisi institusi, jangan
hanya mewarisi lembaganya, bukan hanya mewarisi kursinya tetapi mewarisi
nilai-nilainya yang tidak boleh berubah.
Pemerataan gerakan dan kesempatan, sesuai kualitas SDM,
bakat dan minat masing-masing disertai penataan, pembenahan value dan
Institusi, mental dan lembaga dengan "The
right-man, the right movement, the right money in the right place".
Membuka Pandangan ke depan
dengan wawasan yang luas agar tidak pengap, gerah, resah.
Pondok Modern Gontor benteng dari
upaya penghancuran Islam (De Islamisasi);
Mengisolasi Islam, pemojokan dan peminggiran tuntunan-tuntunannya.
Berpijak pada inti amanatnya yaitu Islamisasi kehidupan menuju ridho Allah
SWT. "Pesantren benteng moral, melawan penjajah dan penjajahan" demikianlah
sejarah mencatat.
فىِِ
أَىِّ أَرْضٍ تَطَأُ فَأَنْتَ مَسْئُوْلٌ عَنْ إِسْلاَمِهَا
Bumi
yang luas ini, akan menjadi sempit karna moral disiplin dan karna disiplin
moral ditinggalkan.Namun marilah kita berjihad.
وَالَّذِيْنَ جَاهَدُوْا
فِيْنَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا وَإِنَّ اللهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِيْنَ
“Dan
orang-orang yang berjuang di jalan Kami, niscaya akan Kami beri petunjuk
jalan-jalan Kami, dan sesungguhnya Allah itu bersama orang-orang yang berbuat
kebaikan”. ( Al-Ankabut 69 )
Aset-aset milik pondok, tanggung jawab bersama
amanat Keluarga Besar Pondok Modern. "مِنْ
أَيْنَ اكْتَسَبَهُ وَفِيْماَ أَنْفَقَ" Halal haramnya……eksesnya terhadap Islam dan Ummatnya. Komoditi produk-produk De-Islamisasi anti Islam perlu di
waspadai.
Demikian juga penyempurnaan fasilitas demi kesejahteraan
pembinaan disiplin secara bertahap; pembinaan alumni sebagai misi ukhuwah; dan
pengembangan sumber daya.
Semua pihak di medannya,
dalam dan luar negeri, sampai perjalanan silaturrahmi muhibah Jambore,
Umroh,Da'wah, memenuhi undangan dari dalam dan luar negeri tidak terlepas dari
pengembangan pondok dalam rangkaian menjalin jaringan kerja sama pendidikan,
pembinaan dan perjuangan. Tidak pantas, hanya menukikkan pandangan ke bawah.
Bahkan agenda hari ini salah satu pimpinan Pondok sedang bersilaturahmi
dijakarta untuk menjalin ukhuwah islamiah, maka janganlah kita menukikkan
pandangan apa yang ada didepan kita saja, mari kita berdiri tegak memandang
kedepan secara luas.
أَفَمَنْ
يَمْشِى مُكِبًّا عَلَى وَجْهِهِ أَهْدَى أَمَّنْ يَمْشِى سَوِيًّا عَلَى صِرَاطٍ
مُسْتَقِيْمٍ ( الأية)
"
Apakah orang yang berjalan diatas mukanya itu lebih banyak mendapat petunjuk
ataukah orang yang berjalan tegap diatas jalan yang lurus" (Al-Mulk 22)
Ya
Allah lindungilah kami
Lindungilah
guru-guru dan murid-murid kami.
Lindungilah Keluarga Besar Pondok Modern Darussalam Gontor Kampung Damai
Dengan
taufiq dan hidayah Mu
Dengan
ilmu yang bermanfaat
Dengan
kekuatan lahir dan bathin
Karunialah
kami Keluarga Besar Pondok Modern kesehatan, kekuatan, kesabaran, ketabahan,
istiqomah mengembangkan pondok ini.
Bukakanlah
jalan yang terbaik bagi kami, menuju ridho Mu Ya Allah.
Ya Allah…..
Ampunilah dosa kami, dosa orang tua - orang tua kami, dosa para syuhada’
pondok ini,
dan semua yang berjasa kepada pondok ini
Tunjukkanlah kami jalan yang lurus.
Jauhkanlah
dari riya’ dan takabbur
Tumbuhkanlah
kekompakan dan kebersamaan kepada kami
Ya
Allah…..
اللّهُمَّ أَعِنَّا عَلَى
ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ
اللّهُمَّ سَهِّلْ أُمُوْرَنَا
وَيَسِّرْ أَعْمَالَنَا وحقق اعمالنا وثبت اقدامنا وبارك لنا.
اللهم اعن المسلمين
لاعلاء كلمتك يا الله اللهم انفق انصار معاهدنا الي ما فيه صلاح الاسلام
والمسلمين. وَحَقِّقْ آمَالَنَا وَقَوِّنَا وَثَبِّتْ أَقْداَمَنَا وَبَارِكْ لَنَا
وَوَفِّقْنَا فِى كِفَاحِنَا وَجِهَادِناَ وَرِيَاسَتِناَ فِى هذَا الْمَعْهَد
برحمتك وكرمك يا اكرم الاكرمين, اللهم اكرمنا ولا تهنا واتنا وتحرمنا وزدنا ولا
تنقصنا وارضنا وارض عنا اللهم حبلنا من ازوجنا وذريتنا قرة اعين واجعلنا للمتقين
اماما.
Jadikanlah kami generasi ini, generasi anak-anak kami selalu
menyenangkan hati, menyenangkan pandangan, jadikanlah kami generasi-generasi
anak kami dan seterusnya menjadi generasi imam, teladan, generasi perintis,
imam pedoman bagi orang-orang yang bertakwa berani menyatakan kebenaran bukan
hanya membenarkan kenyataan.
ربنا ا تنا في الدنيا حسنة وفي
الاخرة حسنة وقنا عذاب النار
Allahu
Akbar !
Allahu Akbar ! Allahu Akbar
!
والسلام عليكم ورحمة
الله وبركاته
Pimpinan Pondok
Modern Darussalam Gontor
K.H. Abdullah Syukri
Zarkasyi, M.A.
K.H. Hasan Abdullah Sahal.
Drs K.H. Imam Badri.
Kamis, 12
Dzulqo’dah 1423 H / 16 Januari 2003
0 komentar:
Posting Komentar